Senin, 14 April 2008

DIARY CINTA DI ESKA...

Senin, 26 Januari 2004
Pantai Trisik Kulon Progo adalah saksi bisu atas semua yang telah terjadi padaku. Malam itu, mataku tertutup kain hitam. Aku dan teman-teman dibuat bak boneka oleh panitia workshop Teater ESKA. Tanpa alas kaki, kami menyusuri ruas jalan setapak hanya dengan mengandalkan insting. Kaki tertusuk duri, menginjak serpihan batu dan cadas-cadas tajam. Aku rasakan anggota tubuhku serasa mau lepas satu persatu. Dengan arah yang berlawanan, mereka—para panitia, menarik kedua lenganku dengan kencang. Bentakan-bentakan pedas dan makian sudah bukan mahluk asing lagi di telingaku. “Awas! jangan sampai lepas pegangan kalian!!” teriak mereka yang terus terngiang di telingaku malam itu.
Esok pagi, dramatikal mengerikan kembali terulang. Di bawah terik mentari yang menyengat, kami dipaksa berekspresi di pasir pantai yang membara itu. Dahsyat! Pasir yang membara itu seketika menyelomot sekujur tubuhku. Ini adalah penyikasaan gaya baru sebagai salah satu syarat menjadi anggota komunitas seniman. Yang ada di benakku hanyalah harapan, semoga ekspresi di atas pasir ini lekas beralih ke bibir pantai. Lantas aku akan berguling-guling di air sampai puas!!
Namun apa yang terjadi?! Ekspresi di pasir ternyata berlangsung cukup lama sampai di batas kesabaran yang tipis. Dari gaya kapas terhempas air, gaya kuda meringkik, gaya cumi-cumi, cacing menggeliat, hingga gaya kura-kura merangkak, semua itu harus kami lakukan di atas bara pasir.
Aku berguling-guling, merayap, meloncat, merangkak. Raut wajahku merah-padam. Rambutku menjadi tempat adonan pasir. Bersimbah! Sungguh kenangan yang tak terlupakan sekaligus menyenangkan!
Ups! Aku mendapat kenalan baru. Sayang, aku hanya bisa mengagumi. Tak berani mencintai dia. Terlalu traumatik. Aku terlalu dihantui berbagai resiko. Ah, biarlah aku menikmati ayunya saja. Aku masih ingin merdeka. Terbebas!!
[Hingga sore ini, sekujur tubuhku masih terasa pegal-pegal.]
BERSAMBUNG...

1 komentar:

Asnil Bambani mengatakan...

Kalau ngirim tulisan, sekalian dengan namanya donggg..! Ha..ha..ha
Sebarkan blog ini pada teman2 lainnya..

Asnil